Cara Bobol Password Admin Mesin Absensi Sidik Jari (Fingerprint)

Bagi anda yang bekerja di perusahaan, baik swasta ataupun bumn, ataupun di lembaga pemerintah, sudah tidak asing lagi dengan yang namanya absensi menggunakan sidik jari/fingerprint. Sekarang absensi manual dengan menggunakan paraf sudah hampir tidak diberlakukan.

Absensi sidik jari mempermudah pekerjaan dalam hal perekaman, rekap, atau keamanan. Fingerprint bekerja dengan cara scanning sidik jari seseorang, sehingga data tiap orang akan berbeda-beda dan tidak dapat dipalsukan.

Cara kerja mesin fingerprint adalah dengan melakukan perekaman sidik jari dan input data diri. Setelah itu barulah fingerprint bisa bekerja atau mengenali data diri seseorang melalui proses scanning sidik jari nantinya.

Dalam hal ini, biasanya diperlukan seseorang yang bertugas sebagai admin yang bekerja untuk mengelola absensi di masing-masing instansi yang dikelola.

Sebagai admin, harus mengerti cara kerja alat fingerprint. Baik dari cara kerja hingga proses pelaporan. Dalam prakteknya, diperlukan sebuah password/sandi untuk memproteksi menu yang ada di mesin fingerprint untuk menghindari seseorang yang ingin memanipulasi data.

Kali ini, saya akan membahas salah satu mesin absensi elektronik dengan merk GW800 milik Geisa. Mesin fingerprint Geisa GW800 ini memiliki fitur konek wifi sehingga tidak perlu lagi menggunakan kabel dalam proses tarik data seperti seri-seri lain di bawahnya.

Saya tidak akan membahas detail menu per menu dari mesin ini, tapi saya akan membagikan pengalaman saya tentang bagaimana cara membobol password admin mesin fingerprint GW800 jika mengalami lupa password tanpa mereset data.

Cara ini menggunakan Aplikasi Attendance Management, yang juga digenakan sebagai aplikasi pengolahan data absensi pada mesin GW800. Karena cara kerja mesin ini menggunakan sistem timer, sehingga perekaman bisa dimanipulasi dengan cara mengatur waktu pada mesin.

Contoh jika bapak Sidik lupa tidak absen pagi pada hari selasa kemarin sedang ini adalah hari rabu, admin hanya tinggal merubah waktu ke hari yang terlewat absennya tadi, kemudian jika sudah berubah ke waktu yang diinginkan, tinggal lakukan scan jari/absen seperti biasa maka data akan terekam.

Nah, itu semua bisa dilakukan jika menu untuk merubah waktu pada mesin tidak diaktifkan security adminnya. Jika dipassword, maka sebelum melakukan perubahan waktu atau apapun akan diminta memasukkan password terlebih dahulu.

Bagaimana jika mesin yang fingerprint yang sudah diproteksi dengan password tapi admin lupa dengan passwordnya? Simak penjelasannya berikut!

• Sebelumnya pastikan aplikasi Att (Attendance Management) sudah terinstal dan berjalan sebelum password diaktifkan. Karena sistem kerja ini ada merekam data password dan tersimpan menjadi file database di komputer. Dan yang perlu diingat lagi, password mesin jenis ini hanya menggunakan karakter angka.

• Selanjutnya komputer/pc yang digunakan untuk tarik data dan terinstall aplikasi Att sudah harus ada yang namanya Microsoft Access, aplikasi bawaan Microsoft Ofiice. Pengalaman saya menggunakan Microsoft Acces 2007 bisa.

• Temukan file yang bernama Att dan berekstensi .mdb kemudian jalankan
  
  
  
• Setelah terbuka Microsoft Access, akan tampak banyak tabel. Cari table dengan nama USERINFO 
  
  
  
• Cari Username yang ingin ditemukan passwordnya. Contoh diatas menunjukkan bahwa mesin dikunci oleh user dengan nama Admin.

• Kemudian pada poin 3 gambar di atas, tariklah scrollbar kekanan hingga muncul kolom mverifpass. Tanda panah menunjukkan password yang digunakan.

• Selanjutnya anda tinggal mencobanya pada mesin fingerprint GW800 nya. Selamat mencoba, semoga bermanfaat. 😊

Berbagi :